FBB
KEB

IHB

Terdampak PHK Karena Corona? Ini yang Harus Dilakukan

Kaget nggak sih kalau tiba-tiba suami ngasih kabar kalau harus dirumahkan
karena corona? ya, lumayan kaget sih. Untungnya nggak kena jantung ya. Wajib disyukuri hehe


1 April 2020 , ada berita "duka" yang dikabarkan suami ke saya. Saat itu masih pagi dan saya usai belanja sayuran. Eh rupanya kabar perusahaannya memutuskan merumahkan seluruh karyawan untuk sementara waktu. Disebutkan sih, 3 bulan dulu perusahan stop beroperasi. Alasannya sih, perusahan tidak sanggup lagi karena omset mengalami penurunan drastis. Plus banyak kegiatan yang sudah dirancang perusahaan di 2020 gagal total.


PHK karena corona
PHK dan dirumahka karena corona





Apalagi sih penyebabnya kalau bukan karena wabah #Corona. Seperti yang pernah saya tulis sebelumnya, wabah Corona bukan hanya membuat kita ketakutan setengah mati sama virus mematikan dan ditularkan antar manusia, tetapi juga sudah membuat ekonomi dunia porak poranda. Apalagi kini negara Eropa dan Amerika yang selalu ini dianggap negara maju juga runtuh ekonominya.

Kembali ke cerita awal tadi..

Akhirnya ya itu nyatanya. Kantor suami harus mengalami masa-masa krisis, yang membuat karyawan terduduk lemas. Apalagi udah deket puasa dan harusnya dapat THR pula kan? Hmmm. Jadi ya, dengan berat hati gaji dan THR ,katanya nggak dibayar kan. Gaji bahkan sampai 3 bulan kedepan bahkan tidak tahu sampai kapan.

Shock kah saya? Sempet sih. Semenit aja hahaha. Habis itu biasa saja. Bukan karena tabungan keluarga kami yang bejibun, cuman saya sadar, meratap lama-lama menurunkan imun tubuh. Nah, ujung-ujung nya bisa kena penyakit #covid-19 kan? tambah repot lagi.

BEBERAPA HAL YANG HARUS DILAKUKAN

Oke, baiklah. Menurut saya, bila kalian juga terkena masalah ini, ada beberapa hal sih yang harus dilakukan.

# TERIMA DENGAN HATI YANG TENANG

Tenang aja dulu. Kalaupun shock, ya jangan lama-lama lah Segera bangkit. Masih ada hari esok dan harapan baru bukan?

# SATUKAN KEKUATAN

Kalau misal suami, ya mintalah dukungan sama keluarga atau ke istri. Jangan jalani semuanya sendirian. InshaAllah sih menguatkan hati ya

#PASRAHKAN PADA-NYA

Kalau saya termasuk yang yakin, rejeki bukan dari perusahaan itu saja. Banyak pintunya dong. Jadi jangan terllau larut dalam kesedihan. InshaAllah ada jalan lainnya. Jangan lupa banyak berdoa.

#SEGERA CARI IDE BARU

Ide baru buat dapat uang lah. Entah jualan apa lah. Yang kira-kira memungkinkan. Atau bila punya skill lain ya cari peluang di bidang tersebut, misalnya jadi penulis lepas, bisa banget tuh.

#JANGAN LUPAKAN SILATURAHMI

Tentu saja kita tetap harus jaga jarak dan berhati-hati saat ini. Tunda dulu silaturahmi langsung dulu. Bisa diganti lewat WA atau komunikasi lain.

#JANGAN PUTUS ASA& PERKUAT DOA

Sekali lagi, jangan putus asa. Tetap semangat ya semuanya. Semoga badai ini cepat berlalu dan indah pada waktunya :). Oh iya, jangan luap perbanyak berdoa pada-Nya, karena cobaan dari-Nya dan pasti ada hikmahnya kan?

 

#AYO CARI PEKERJAAN BARU

Tentu tidak mudah mencari pekerjaan baru apalagi dimasa pandemi sekarang ini. Tetapi, tentu selalu ada jalan menuju kehidupan yang lebih baik. Kalian bisa mencoba search engine seperti Jooble karena tidak sedikit orang yang mencari lowongan kerja karena ingin kembali aktif berkarier dan memiliki income rutin setiap bulan. 

#BISA LAPOR KE KEMENTERIAN TENAGA KERJA LOH

Kalau di Jakarta kerjanya, bisa update berita soal kayak gini di instagram nya @disnakertrans_dki_jakarta. 

Sekian dulu sharing kali ini. Semoga ada hikmahnya buat kita semua.
Bagaimana menurut kalian?   

 

11 komentar

Terima Kasih sudah berkunjung dan berkomentar dengan baik. Mohon sebutkan nama atau akun google-nya ya

Untuk yang menyertakan link hidup atau tanpa identitas, mohon maaf, komennya tidak akan di ditampilkan :) Terima kasih
  1. Semoga lah wabah ini cepat hilang ya Mbak.
    Nggak cuma korban jiwa, tapi udah bikin ekonomi seret.
    Harga-harga sembako naik, dan banyak pekerjaan yang tutup.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Aamin kak. semoga nggak lama lagi ya wabahnya berlalu..huuhu

      Hapus
  2. Makhluk kecil tak kasat mata telah mengubah tatanan dunia, melemahkan ekonomi seluruh masyarakat.

    Smg segera teratasi dan kita semua sehat

    BalasHapus
    Balasan
    1. Aamin semoga sehats emua. Memang nggak ada yang menyangka corona bisa sedahsyat ini menghancurkan tatanan dunia

      Hapus
  3. Ikut prihatin mba dengernya :(. Semoga yaaa, setelah wabah ini berlalu, semua pekerja yg sangat terimbas dgn ini jd bisa bekerja LG, bisnis jd bangkit lagi. Aku positif kalo Indonesia bakal bangkit sih.

    Aku sendiri msh bersyukur, suami dan aku blm kena yg namanya dirumahkan. Banking ttp jalan seperti biasa . Hanya saja jam operasional di perpendek. Tp setidaknya kami ttp beroperasi. Makanya msh bersyukur masih bisa kerja , walopun aku memang akan mengambil resign.bukan Krn Corona, tp memang sudah lama dipikirkan. Sebelum Corona ini ada. Ini wkt yg bgs jg utk submit surat sih. :)

    BalasHapus
    Balasan
    1. waaa mau resign ya. Semoga lancar ya sama jalan yang dipilih

      iya makasih ya. Memang masih banyak hal dalam hidup yang wajib kita syukuri. aku juga mencoba anyak bersyukur nih

      Hapus
  4. Banyak di antara kita mengalami hal sama mbak, Insyaallah kita tabah. Thank you for sharing tis nya

    BalasHapus
    Balasan
    1. Siap kak, makasih doanya. Inshaallah kita bisa dan tabah juga

      Hapus
  5. pokonya banyak yang menangis karena Corona ini ya mbak :D

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hahahaha iya menangis dan tertawa juga. Begitulanh hidup, seperti roda kan, berputar

      Hapus
  6. Suami saya juga jobless bahkan sebelum corona masuk Indonesia.
    Masalahnya adalah, karena sifatnya yang sulit berkomunikasi, yang ada dia eror sendiri.

    Padahal selama menikah hampir 11 tahun, ini kedua kalinya kami mengalami ekonomi terpuruk, harusnya kan udah lebih solid, saling menguatkan, yang ada dia malah kabur huhuhu.

    Padahal, saya sangat yakin kalau kita nggak mungkin kelaparan kalau kita berusaha :(

    BalasHapus
Kumpulan Emak Blogger (KEB)
Kumpulan Emak Blogger (KEB)
Female Blogger of Banjarmasin
Female Blogger of Banjarmasin