FBB
KEB

IHB

(Pengalaman) Vaksin Sinovac di Puskesmas Banjarmasin

Bukan seperti di Jawa Bali dimana vaksin tersedia dimana-mana. Di luar jawa,vaksin bisa dikatakan sangat terbatas. Awal-awal memang banyak yang tidak tertarik vaksin. Tapi kini kesadaran sudah makin tinggi

vaksin sinovac di puskesmas banjarmasin

 

 

 

Vaksin Sinovac di Puskesmas Banjarmasin. Kita tentu sepakat, pandemi belum juga berakhir. Kasus masih ada walau tentu saja sudah menurun, setelah Juni-awal Agustus 2021, kasus covid-19 di berbagai daerah meningkat. Alhamdulillah, sekarang katanya sudah menurun jauh.

 

Terus terang ikut senang sih. Apalagi kalau sekolah online sudah selesai. Mudah-mudahan.

 

Cerita soal vaksin covid-19, di Jawa dan luar Jawa, terus terang berbeda sekali perlakuannya Mungkin karena memang awal-awal kasus di Jawa membengkak banget. Meskipun vaksin buat umum sudah ada sejak awal Juni, aku nggak langsung vaksin.

 

Karena kalau dihitung-hitung dari terinfeksi covid, baru bisa vaksin lagi 22 Juli 2021 (3 bulan baru bisa vaksin). Baiklah. Saya pun mulai nyari-nyari vaksin sejak akhir Juli. Apalagi karena vaksin dijadikan syarat buat macam-macam.

Antara lain :

 

  • Buat perjalanan (naik pesawat, kereta, busway dan perjalanan lainnya, khususnya antar daerah/LN)
  • Buat masuk mall (walau jarang, siapa tau kapan-kapan butuh juga)
  • Buat ke Tanah Abang (hehehehe, sebagai penggemar tanah abang)
  • Buat ngurus-ngurus berbagai berkas kedepannya, seperti perpanjangan SIM, KTp dan banyak urusan lain

 

Dengan pertimbangan tersebut, tentu sertifikat vaksin, sudah semacam surat sakti, kan? Mau nggak mau harus vaksin hehehe...

 

Walaupun kalau soal imun tubuh, dengan pernah terinfeksi sebenarnya kalau menurut beberapa referensi, tetap akan ada kekebalan, walau katanya semakin lama semakin menurun.

 

Berburu Vaksin di Banjarmasin

 

Ternyata berburu vaksin di Banjarmasin bukan seperti mencari nasi kuning di pagi hari. Sangat susah.

 

Buat mereka yang bekerja di katoran mungkin sama sekali nggak susah. Sudah disediakan kantornya. Tapi yang buat yang kerja freelance alias serabutan seperti saya dan suami, ternyata bukan perkara mudah.

 

Hampir berbagai pengumuman ada vaksin, kami datangi. Kami pernah berburu vaksin ke Polda Kalsel, ternyata cuma ada 100 jatah vaksin, dan katanya antri dari jam 4 pagi hadeh

Pernah juga datang ke sebuah mall besar di Banjarmasin pagi-pagi, ternyata yang antri sudah daftar sehari sebelumnya. Hehehe, gagal lagi.

 

Sempet juga ke GOR Hasanuddin, karena ada info vaksin. Agak rame juga waktu itu. Tapi kemdian kok agak curiga, nggak ada satupun petugasnya. Ternyata benar. Dari mulut ke mulut akhirnya diketahui, vaksin gagal diadakan di GOR tersebut. Alasannya? Vaksinnya belum tersedia hehehehe

 

Hari itu juga sempat lagi ke Polda Kalsel, karena ada info lagi diadakan vaksin disana. Ternyata zonk !!!. Kami diarahkan ke sebuah spanduk besar tepat mendaftar vaksin secara online dulu..

 

Gagal lagi hehehe....

 

Daftar di  dua tempat

 

Jujur, kami agak kapok datang langsung ke lokasi yang ada spanduk-spanduk ata dapat dari broadcast di WA. Suka banyak gagalnya. Walau ada juga teman yang berhasil dengan datang langsung, daftar, antri dan dapat vaksin.

 

Kami memutuskan untuk mendaftar vaksin saja secara langsung baik di online maupun offline. Untuk online, kami mendaftar di gerai vaksin polda Kalsel yang waktu itu kami temukan di spanduk.

 

Sedangkan offline-nya, kami datang ke Puskesmas Pemurus Baru. Puskesmas ini kami pilih karena memang sudah langganan disini , sampai waktu terinfeksi covid juga dilayani dengan baik disini. Selain memang dulu usaha kami dekat dengan puskesmas ini. 

 

Ternyata alur pendaftaran di Puskesmas Pemurus Baru, Jl Bumi Mas raya lokasi seperti ini :

 

# Datang ke lokas dan menyerahkan KTP / kartu keluarga

# Di data petugas puskesmas

# Akan dihubungi via telp/ WA bila sudah sampai gilirannya

Sempet tanya , bila ternyata dapat vaksin duluan di tempat lain bagaimana? Katanya nggak masalah. Karena memang sudah ada aplikasi peduli lindungi yang secara online.

Sehingga, sebelum dipanggil vaksin juga akan diperiksa terlebih dahulu oleh petugas puskesmas.

 

Vaksin Sinovac di Pusekesmas Pemurus Baru Banjarmasin

 

vaksin covid di Banjarmasin


 

Akhirnya , 28 Agustus 2021, Sabtu, saya , suami dan anak kedua kami dipannggil juga vaksin di puskesmas ( menunggu selama sebulan lebih baru dapat panggilan).

 

persiapan kami sebelum di vaksin : sarapan agak banyak, minum vitamin, minum susu UHT

 

Alurnya seperti ini :

 

# Dapat panggilan melalui telpon oleh petugas puskesmas

Karena kami katanya menggantikan yang tidak bisa . Jadi dadakan. Jam 8.30 wita ditelpon. Paling lambat harus datang jam 11 ke puskes buat vaksin

# Sampai di lokasi daftar ulang dengan menyerahkan KTP dan data lainnya seperti nomer telepon

#Dipanggil vaksin. Sebelumnya di tensi terlebih dahulu, ditanyakan berbagai penyakit yang mungkin pernah diderita.

#Diberikan vaksin sinovac di bilik tertutup

#Usai vaksin menunggu 15 menit, dapat surat sertifikat vaksin yang sudah ada barcode-nya. Disarankan ngeprint lagi di aplikasi Peduli Lindungi

#Vaksin 2 rencananya akan diadakan 25 September ,dengan catatan ada vaksin yang tersedia di puskesmas.

 

Reaksi setelah vaksin

 

Secara umum tidak ada reaksi setelah vaksin. Hanya agak pegal di lengan yang disuntik, mengantuk setelah vaksin dan agak lapar. kami memang berniat makan agak banyak setelah vaksin buat pertahanan tubuh, karena katanya habis vaksin imun bisa menurun.

 

Demikian sharing saya, tentang vaksin sinovac di puskesmas Banjarmasin. Semoga bermanfaat.

Tetap sehat buat kita semua..

 

 

Posting Komentar

Terima Kasih sudah berkunjung dan berkomentar dengan baik. Mohon sebutkan nama atau akun google-nya ya

Untuk yang menyertakan link hidup atau tanpa identitas, mohon maaf, komennya tidak akan di ditampilkan :) Terima kasih
Kumpulan Emak Blogger (KEB)
Kumpulan Emak Blogger (KEB)
Female Blogger of Banjarmasin
Female Blogger of Banjarmasin