FBB
KEB

IHB

Belajar Daring ala Mts Plus Al Hamid Banjarmasin


Tiba-tiba belajar daring alias online jadi viral di kalangan emak-emak. Bagaimana tidak, dari Juli sampai Desember 2020, pemerintah sudah memutuskan untuk belajar daring. Inilah belajar daring di Mts Al Hamid, Banjarmasin.

Assalamualaikum, Hallo. Alhamdulillah, kembali menulis postingan blog. Semoga selalu sehat semuanya dan dalam lindungan-Nya.


mts al hamid banjarmasin



Juli ini menjadi awal baru bagi semua siswa sekolah. Mulai TK hingga SMA. Apalagi setelah pemerintah resmi memutuskan untuk mengadakan pembelajaran online/pembelajaran jarak jauh (PJJ) karena masih terdampak corona. Sejak Maret 2020,  memang anak-anak sekolah belajar online, ternyata berlanjut hingga sekarang di tahun ajaran baru.

Memang sih ada beberapa daerah yang sudah memutuskan untuk pembelajaran tatap muka. Misalnya di kampung temen saya di wilayah Probolinggo, Metro, Lampung Timur. Namun, sebagian besar, ya pasti belajar online dengan caranya masing-masing.

Oh,iya yang sudah menerapkan pembelajaran tatap muka juga adalah Pondok pesantren . Tentu, dengan protokol kesehatan yang ketat. Salah satunya pesantren tempat anak pertama saya belajar. Pondok pesantren Daar El Qolam 2, Tanggerang,Banten. Kapan-kapan saya tulis detailnya juga.

Mts Al Hamid

Anak kedua kami sendiri – Zaky--  usai pendidikan di SDN Inti Kebun Bungan 5 Banjarmasin, melanjutkan pendidikan ke Mts Al Hamid Banjarmasin. Jujur, awalnya kami ingin memasukkan anak kami yang kedua ini juga ke pondok seperti kakaknya. Namun dengan berbagai pertimbangan, terutama kondisi covid-19, kami memutuskan tidak jadi pesantren dulu dan kemungkinan tamat SMP nanti baru lanjut ke pondok. InshaAllah.

Mts Al Hamid sendiri kami pilih bukan karena dekat dari rumah. Jaraknya merut kami sih sedang-sedang saja. Kalau naik motor berkisar 15-20 menit an dari rumah. Kami memilih karena selain akreditasi A, sekolahnya lumayan bersih, ada muatan pelajaran tahfiz Al Quran 2-3 juz bagi anak juga dan gedung terpisah laki-laki dan perempuan (istirahat pun di “setting” berbeda jam nya). Dan yang lebih penting lagi, biaya masuk di sekolah ini cocok saja bagi kami (ini tentu relatif bagi masing-masing orang tua ya).

Oh iya, sekolah yang terletak di Banjarmasin Utara ini, ada pendidikan mulai PAUD, TK, Mts hingga MA-nya. Dan semuanya mempunyai prestasi yang luamayan bagus. Di dekats ekolahan ini juga ada mesjid yang luamayan besar. Bukan mesjid milik sekolah sih tapi karena sangat berdekatan, ini bisa dikatakan salah satu fasililitas ketika anak-anak belajar beribadah, tentunya.

Metode Belajar Daring Mts Al Hamid

Per 13 Juli 2020, sekolah Islam dibawah Kementerian Agama ini sudah menerapkan pembelajaran daring buat anak-anak . Salah satu syarat yang yang harus dipenuhi anak-anak selama belajar adalah harus memakai seragam sekolah lengkap dan menyiapkan LKS dan buku paket yang sebelumnya sudah dibagikan.

Ada tiga aplikasi yang harus dimiliki yang wajib di instal anak-anak selama pembelajaran daring, boleh menggunakan smartphone, boleh juga via laptop. Anak saya sih pakai HP aja.

#WhatsApp
Aplikasi ini berupa WhatsApp (WA) grup bagi orang tua maupun anak-anak sebenarnya. Khusus di grup anak-anak tujuannya untuk komunikasi dengan guru dan teman sekelas, mengshare tugas dan lainnya. Ada juga grup WA Tahfiz,untuk setor hapalan anak selama ini di rumah.

#Google Class Room
Aplikasi ini memang tiba-tiba booming di masa belajar daring seperti sekarang. Disini ada daftar anggota kelas, forum untuk diskusi dan tugas kelas, bisa share foto dan video dan bisa pula kirim video dibungkan ke youtube. Kalau saya lihat di GCR anak saya, tiap hari buat share tugas dan absen pagi hari.

#Google Meet
Ini untuk pertemuan tatap muka lewat online. Alhamdulillah bisa untuk sekelas. Disini bisa juga share materi power poin dan diskusi kelas juga
Namun dari semua apliaksi tersebut, yang harus digarisbawahi adalah soal JARINGAN internet. Sekolah menyarankan untuk memakai wifi di rumah atau memakai provider yang kira-kira jaringannya bagus di rumah. Tentu untuk menjamin kelancaran belajar anak-anak. Guru sendiri tampaknya tetap datang ke sekolah, secara rutin ,agar melakukan pembelajaran dari sekolah dan jaringan internet juga terjamin.

Tentang Pembelanjaran Tahfiz

Pembelajaran tahfiz sendiri rencananya akan dilakukan secara tatap muka. Pembelajaran online dianggap kurang efektif terutama karena tidak bisa di cek soal tajwid dan hapalan Al Quran anak-anak. Selain tidak bisa memberikan mitivasi langsung ke anak-anak didik.
Akhirnya diputuskan untuk tatap muka seminggu 1x selama 1 jam saja. Itupun diatur dari kelas 7-9  agak sekolah tidak terlalu ramai. 

Kelas 7b misalnya yang jumlah siswanya 25 anak akan dibagi 3 orang guru tahfiz.jadi masing-masig guru tahfiz akan menangani 8 anak. Sekali lagi,pakai protokol kesehatan dan jaga jarak inshaAllah. Pembelajaran akan  dimulai Agustus 2020.      
Semoga semuanya berjalan lancar. Semangat juga buat emak-emak/bapak-bapak semua yang mendampingi anak-anak belajar daring hingga Desember. Semoga bahagia selalu...

8 komentar

Terima Kasih sudah berkunjung dan berkomentar dengan baik. Mohon sebutkan nama atau akun google-nya ya

Untuk yang menyertakan link hidup atau tanpa identitas, mohon maaf, komennya tidak akan di ditampilkan :) Terima kasih
  1. Sepertinya memang trennya demikian, karena covid kita jadi memaksimalkan teknologi.

    Smg semua siswa punya fasilitas yang sama ut belajar daring

    BalasHapus
    Balasan
    1. fasilitas jadi poin penting nih. ribet banget, semoga badai corona cepat berlalau ya

      Hapus
  2. jujur mbak, rasanya udah pengen bangett kondisi normal. Nggak ortu, nggak guru rasanya repot banget. aku tiap hari harus home visit, mau belajar online rasanya susah sekali karena SDM disini masih sangat kurang. Jadi diputuskan untuk home visit meski hanya 1 jam.. huhu
    lelaaah :( tapi semangat yukkkk!

    BalasHapus
    Balasan
    1. pastinya kak Ella. lelah banget guru juga, mulai menyiapkan materi sampai ke rmh-rmh yaa

      semoga kondisi segara normal lagi ya.aamiin semangat kak

      Hapus
  3. Halo mbakkk

    Lama banget dah gak main ke sini. Kayaknya gara-gara korona semua jadi repot yah? Anak repot, guru repot, orang tua lebih repot. Karna mau-gak mau musti siap siaga bantu anak dalam masa pembelajaran kali ini.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Haloo betul kak. pandemi jadi bikin repot khususnya belajar online anak-anak. heheh.Tapi dibuat menyenangkan sih hehe

      Hapus
  4. Boleh tau berapa biaya masuk Mts Al Hamid?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Waktu anak ulun (tahun lalu) sekitar 5-5,7 juta lebih uang pangkalnya. Mungkin tahun ini sdah naik sedikit bu

      Hapus
Kumpulan Emak Blogger (KEB)
Kumpulan Emak Blogger (KEB)
Female Blogger of Banjarmasin
Female Blogger of Banjarmasin